Rabu, 12 Oktober 2016

Syair Kepergian



Sebelum aku benar-benar lupa rasanya ditinggalkan, biar tanggal mencatat tentang bagaimana aku berusaha melupakan.

Saat menangis bukan sekedar fiksi dan air mata sejujurnya adalah fakta.

Merelakan adalah pahit, tapi layaknya kopi, tetap bisa dinikmati.

Ada keyakinan yang tak pernah lekang, pertemuan kita akan tetap hidup dalam ingatan.

Cianjur, 12 Oktober 2016
19.57

Tidak ada komentar:

Posting Komentar